Skip to content
JAKARTA, INFONESIA24.COM – Ketua Panitia Pelaksana sekaligus Direktur Eksekutif Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Sarman Simanjorang mengatakan, Apkasi merayakan 25 tahun perjalanannya sejak didirikan pada 30 Mei 2000, seiring dengan pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia.
“Selama seperempat abad, Apkasi telah menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan 416 kabupaten anggota, memperkuat pembangunan daerah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya, dalam Konferensi Pers dan Buka Puasa Bersama, terkait pelaksanaan Munas VI dan HUT Apkasi ke- 25, bertempat di Sekretariat Apkasi, Jakarta, pada Kamis (13/3/2025).
Dia menegaskan, Apkasi kini telah bertransformasi menjadi organisasi yang memiliki pengaruh besar, baik di tingkat nasional maupun internasional. “Tidak hanya menjadi mitra strategis bagi pemerintah pusat, DPR RI, dan DPD RI, Apkasi juga menjalin hubungan erat dengan akademisi, lembaga donor, investor, dan buyer dari dalam serta luar negeri,” tuturnya Simanjorang.
Momentum HUT ke-25 Apkasi ini tidak sekadar menjadi perayaan, tetapi juga ajang refleksi dan konsolidasi, guna mengukuhkan komitmen Apkasi dalam pembangunan daerah dan nasional.
Dengan mengusung tema “25 Tahun Apkasi, 80 Tahun Indonesia, Bersatu Padu Membangun Persada”, Apkasi menegaskan bahwa pemerintah kabupaten akan terus bersinergi demi mewujudkan kemajuan daerah yang berkelanjutan dan kejayaan bangsa.
Perayaan HUT sepanjang tahun 2025 akan mencapai puncaknya pada 29-31 Mei 2025 di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, dengan agenda strategis sebagai berikut:
1. Musyawarah Nasional (Munas) VI Apkasi – 30 Mei 2025
- Dihadiri seluruh bupati anggota Apkasi.
- Agenda utama: Pemilihan Ketua Umum Apkasi periode 2025-2030.
2. Pemilihan Puteri Otonomi Indonesia (POI) 2025
- Seleksi bertahap dari awal hingga Grand Final pada 30 Mei 2025 di Minahasa Utara.
- Mengapresiasi perempuan muda inspiratif yang berkontribusi dalam pembangunan daerah.
3. Women Program (29-31 Mei 2025)
- Menghadirkan Ketua Tim Penggerak PKK seluruh Indonesia.
- Menggelar workshop peningkatan kapasitas UMKM, mendukung peran perempuan dalam ekonomi daerah.
4. Pameran UMKM dan Women Program (29-31 Mei 2025)
- Memamerkan produk unggulan daerah, memperkuat ekonomi berbasis komunitas.
5. Likupang Fun Walk (31 Mei 2025)
- Bupati, peserta Munas, dan masyarakat umum akan berjalan bersama di destinasi wisata prioritas Likupang.
6. Orientasi Bupati Hasil Pilkada Serentak (April 2025)
- Pembekalan bagi bupati baru terkait Apkasi dan etika pemerintahan.
7. Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025 – 10-12 Juli 2025
- Digelar di Jakarta International Convention Center, Senayan.
- Menjadi ajang promosi komoditas dan investasi unggulan daerah.
- Dihadiri kepala daerah, pejabat negara, investor, dan buyer nasional serta internasional.
8. Launching Buku “Best Practices Kabupaten” (November 2025)
- Mendokumentasikan inovasi daerah yang berdampak positif pada pembangunan dan masyarakat.
9. Apkasi Golf Tournament (Juni 2025)
- Piala Menteri Dalam Negeri RI akan diperebutkan.
- Ajang silaturahmi dan sinergi kepala daerah melalui olahraga golf.
Sarman Simanjorang menegaskan bahwa HUT ke-25 Apkasi bukan hanya selebrasi, tetapi momentum untuk memperkuat perjuangan daerah dalam menghadapi tantangan ke depan. Apkasi berkomitmen untuk terus mengawal kepentingan kabupaten dalam tata kelola pemerintahan yang lebih baik, memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada daerah, serta menjalin kemitraan strategis guna meningkatkan daya saing daerah di tingkat nasional dan global.
“Selama 25 tahun, Apkasi telah menjadi suara dan kekuatan bagi pemerintah kabupaten di seluruh Indonesia. Ke depan, kami akan terus memperjuangkan kepentingan daerah, memperkuat otonomi, serta berkontribusi nyata dalam pembangunan nasional. Kami mengajak seluruh bupati dan pemangku kepentingan untuk bersatu membangun daerah demi Indonesia yang lebih maju,” tegasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri, Pjs Ketua Umum Apkasi Mochamad Nur Arifin, Tuan Rumah Munas VI yang juga selaku Wakil Ketua Umum Apkasi yakni Bupati Minahasa Utara Joune JE Ganda, Kepala Divisi Humas Mirza Fichri. (jim)
