MINUT, INFONESIA24.COM – Kabupaten Minahasa Utara (Minut) menorehkan langkah strategis di kancah internasional dengan resmi bergabung dalam Belt and Road Local Cooperation (BRLC).
Keanggotaan ini menjadi pintu gerbang bagi Minut untuk memperluas konektivitas global, menarik investasi asing, serta meningkatkan daya saing daerah melalui kerja sama internasional.
BRLC sendiri berada di bawah naungan United Cities and Local Governments Asia Pacific (UCLG ASPAC), yang merupakan organisasi jaringan pemerintah daerah di kawasan Asia Pasifik dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan diplomasi antar daerah.
Bupati Minut Joune Ganda menyampaikan antusiasmenya atas bergabungnya Minut dalam BRLC. “Keanggotaan ini membuka peluang luas bagi daerah dalam menarik investasi asing, khususnya dalam sektor infrastruktur, pariwisata, dan ekonomi digital,” ujarnya, Rabu (2/4/2025).
Dengan menjadi bagian dari BRLC, Kabupaten Minut kini memiliki akses ke berbagai program dan kolaborasi global, termasuk dalam pengembangan kawasan strategis seperti Likupang yang telah ditetapkan sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas. Ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkenalkan potensi unggulan Minut ke tingkat internasional.
Program BRLC juga mencakup pengembangan smart city, digitalisasi layanan publik, serta peningkatan kapasitas SDM, baik untuk aparatur sipil negara maupun pelaku usaha lokal. Peluang ini diyakini dapat mempercepat kemajuan Minut dalam berbagai sektor.
Bupati Joune Ganda menegaskan komitmennya dalam memperluas jejaring internasional demi kemajuan daerah. Ia terus aktif mempromosikan Minut sebagai destinasi investasi yang menjanjikan dan membangun sinergi dengan pemangku kepentingan global. (jim)