MANADO, INFONESIA24.COM – Bukti nyata kerja keras Gubernur Prof DR (HC) Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw, untuk mensejahterakan masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) patut diacungi jempol.
Berdasarkan Rilis Perkembangan Indeks Harga Konsumen Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut, per tanggal 1 Maret 2024, Produksi Padi dan Beras pada Januari hingga April 2024 diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 18,69 persen, dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sementara, Potensi Luas Panen pada Januari hingga April 2024 diperkirakan mencapai sekitar 19,49 ribu hektar atau mengalami kenaikan sebesar 16,83 persen, dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Diungkapkan, Kepala Biro (Karo) Ekonomi Reza Dotulong mengatakan, pemerintah bekerja ekstra keras untuk mengendalikan inflasi di Sulut. Terbukti, dengan pencapaian deflasi sebesar 0,63 persen pada Februari 2024.
Menurutnya, sejak awal tahun ini pemerintah melalui Dinas Pertanian sudah mengupayakan peningkatan luas tanam dan produksi padi. Sehingga diproyeksi terjadi kenaikan signifikan pada Januari hingga April 2024.
“Upaya gubernur dan wagub sangat – sangat ekstra keras. Buktinya, sejak awal tahun dari Dinas Pertanian sudah mengupayakan bagaimana peningkatan luas tanam dan produksi padi,” ujarnya.
Lanjut Reza, upaya itu bukan sekedar dalam konsep – konsep tetapi sudah dilaksanakan. “Kita boleh lihat bersama hasilnya, proyeksi produksi padi dan beras di April 2024 mengalami kenaikan signifikan,” bebernya.
Adapun, untuk mencegah inflasi pada bulan Puasa dan Lebaran, Pemprov Sulut menyelaraskan panen padi berkoordinasi dengan Bulog. Selan itu, pemerintah juga mengadakan Operasi Pasar dan Gerakan Pangan Murah. (jim)